BODO AMAT ITU PENTING

    Judul ini berasal dari pertanyaan “gimana sih caranya buat tunjukin karya ke publik tanpa rasa takut dibilang jelek?” spontan aku jawab CARANYA BODO AMAT!. Yang nanya langsung bingung dong.

    Nah jadi gini teman-teman, terkadang kita ga pernah berkembang itu karena diri kita sendiri, yang kalau menurut aku bisa disebut OVERTHINKING. Tapi disini aku ga mau ngebahas lebih dalam soal overthinking, next video kali yah. Intinya Secara garis besar overthinking yang aku maksud lebih ke yang kita terlalu memikirkan kata orang lain, kita terlalu takut dengan penilaian orang lain. Nah kebanyakan kalau udah kayak gitu pasti pikiran kita bakal down. Mental kita juga ikutan. Kita gak pernah jadi buat maju kedepan, gak akan pernah mengembangkan potensi diri yang ada. Makanya aku selalu bilang “terkadang ga apa apa kalau sesekali kita jadi pribadi BODO AMAT”.

    Jadi kalau soal karya terlepas itu bagus atau nggak, ya itu urusan nanti. Kalau aku gini, membuat suatu karya itu pasti ada 1 alasan KENAPA KARYA ITU DIBUAT. Nah alasan yang paling pasti ada disetiap orang kek gini “ya karena aku pengen aja ngebuat” udah. So, apa yang harus dipikirin panjang lebar lagi? Nah kalau soal muat ke publik sehingga khawatir orang ga suka, itu ga usah dipikirin, dari pada mikir orang SUKA ATAU GAK, lebih baik mikir apakah karya tersebut merugikan orang lain? Kalau menurut kamu nggak ya udah publish aja ke sosmed, dll. Urusan banyak orang like or dislike itu urusan mereka, toh selera orang berbeda-beda. Kita gak akan pernah bisa memenuhi keinginan selera orang, gak akan pernah ada habisnya, yang ada kita bakal gila. Jadi harus bodo amat aja Udah.

    Well semua orang yang sukses juga berawal dari karya yang biasa-biasa aja sebelum melahirkan karya yang luar biasa. Kalau aku pribadi justru malah jadikan karya-karya yang sebelumnya itu jadi bukti perkembangan diri terhadap karya yang kita punya. Contoh simpel, coba kalian bandingin video-video aku yang terdahulu yang menurut aku yang sekarang nih ya, itu video buriiik banget, jelek pokoknya, pen banget hapus, tapi ya sudahlah itu sebagai bahan lucu-lucuan aja kalau flashback dulu-dulu kayak gimana, terus bisa juga jadi perbandingan ohh yang dulu kurangnya ini jadi harus gini dalam kata lain “ada perkembangan atau proses”.

    Jadi buat kalian yang masih nahan diri buat berkarya karena takut penilaian orang ya, mikirnya itu harus bodo amatlah pokoknya ini dia karya aku sekarang. Klaupun terburuknya itu banyak kritik, fokus aja ke kritik membangun atau saran-saran untuk perbaikan. Kritik julid? Ya bodo amat lagi.

    So, teman-teman terimakasih sudah mempir ke postingan ini, semoga bermanfaat sampai jumpa di video selanjutnya, bye.